Dua raksasa otomotif asal Jepang, Toyota dan Suzuki, kembali mempererat kolaborasi mereka dengan proyek terbaru yang cukup mengejutkan: mobil sport murah. Kabar ini semakin ramai dibicarakan di kalangan pecinta otomotif karena proyek ini diprediksi akan meluncur pada tahun 2025.
Kolaborasi Strategis
Toyota dan Suzuki memang sudah menjalin kerja sama sejak beberapa tahun terakhir dalam berbagai lini kendaraan, termasuk pengembangan mobil ramah lingkungan. Namun, kolaborasi kali ini menghadirkan warna baru karena menyasar segmen mobil sport yang selama ini dikenal eksklusif dan berharga tinggi.
Menurut sejumlah laporan media otomotif Jepang, mobil sport hasil kerja sama ini akan mengusung desain kompak dengan performa yang mumpuni namun tetap terjangkau untuk pasar menengah. Proyek ini diyakini menjadi strategi untuk memperluas jangkauan konsumen muda yang mendambakan mobil sport bergaya, tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam.
Spesifikasi Awal yang Dibocorkan
Meski belum ada konfirmasi resmi dari kedua perusahaan, sejumlah bocoran menyebutkan bahwa mobil sport murah ini akan menggunakan platform ringan dengan mesin berkapasitas kecil namun bertenaga. Diperkirakan mobil ini akan dibekali mesin 1.0L hingga 1.4L turbocharged, dengan opsi transmisi manual dan otomatis.
Ada juga kemungkinan besar bahwa mobil ini akan menjadi penerus spiritual dari Suzuki Cappuccino atau Toyota S-FR, dua konsep mobil sport ringan yang pernah mencuri perhatian publik. Desainnya dirumorkan mengusung gaya coupe dua pintu, dengan sistem penggerak roda belakang, yang tentu saja menggoda para penggemar driving pleasure.
Harga Terjangkau, Tapi Tetap Sporty
Salah satu daya tarik utama proyek ini adalah harga jual yang relatif terjangkau. Target harganya diperkirakan di bawah 2,5 juta yen di Jepang, atau sekitar Rp275 juta–Rp300 juta bila dikonversikan ke rupiah. Jika benar, maka mobil ini akan menjadi salah satu mobil sport termurah yang tersedia di pasar global.
Tujuan utama dari strategi harga ini adalah untuk membuka akses bagi konsumen muda yang selama ini hanya bisa bermimpi memiliki mobil sport. Toyota dan Suzuki tampaknya ingin menghidupkan kembali era kejayaan mobil sport ringan di era 1990-an, yang saat itu sangat digemari karena karakternya yang fun to drive dan efisien.
Siap Meluncur 2025
Meski belum diumumkan secara resmi, mobil ini dikabarkan tengah memasuki tahap akhir pengembangan. Jika sesuai jadwal, peluncuran global kemungkinan akan dilakukan pada pertengahan hingga akhir tahun 2025, dengan pasar Jepang sebagai lokasi debut utamanya, sebelum dilanjutkan ke pasar global termasuk Asia Tenggara dan Eropa.
Kehadiran mobil sport murah dari Toyota dan Suzuki tentu menjadi angin segar di tengah dominasi SUV dan kendaraan listrik. Proyek ini tidak hanya menunjukkan sinergi kuat antar produsen Jepang, tetapi juga membuktikan bahwa pasar otomotif masih terbuka untuk segmen mobil yang mengedepankan kesenangan berkendara dengan harga yang rasional.
